Forkompimda Dan Penyelenggara Negara Berkomitmen Jaga Netralitas

KALABAHI,metroalor.com – Kepolisian Resor Alor, Kodim 1622 Alor,Kejaksaan negeri, pengadilan negeri, penyelenggara negara dan semua stekholder akan menjaga netralitas jelang pemilu 2024 yang akan datang.

Demikian disampaikan Penjabat (PJ) bupati Alor, Zeth Sony Libing dalam acara deklarasi damai pemilu serentak tahun 2024 tingkat kabupaten Alor yang di adakan di aulah rumah jabatan Bupati alor pada 23/11/23.

PJ Libing menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga agar pemilu bisa berjalan dengan aman dan damai, apalagi masyarakat juga sebagai pemilu. Selain itu partai politik dan pengikut-pengikutnya juga diminta agar menjaga suasana yang kondusif jelang pemilu bahkan pasca pemilu pada 14 Februari 2024 .

Dengan demikian kata Libing ,proses politik untuk pemilihan presiden dan wakil presiden RI,anggota DPR RI, DPD, DPRD Propinsi, DPRD kabupaten bisa berjalan aman dan damai sehingga menghasilkan pemimpin-pemimpin yang profesional dan bertanggung jawab.

Sementara Kapolres Alor, AKBP. Supriadi Rahman, S.I.K, mengatakan kegiatan deklarasi damai ini merupakan inisiasi dari forum komunikasi pimpinan daerah(Forkompinda) Alor dengan tujuan pelaksanaan pemilu dpat berjalan dengan baik dan memberikan rasa aman dan nyaman pada masyarakat. Agar dalam pesta demokrasi ini masyarakat dapat beraktifitas secara baik normal, diantaranya, anak-anak bisa sekolah dengan baik, masyarakat bisa mencari uang dengan aman juga dan sebagainya.

“Intinya deklarasi ini digagas oleh pemerintah bersama seluruh forkompinda di Alor”, tandas Kapolres.

Sementara Dandim 1622 Alor, Letkol .Inf. Amir Syarifudin,SH dalam keterangan pada media mengatakan, Deklarasi damai yang dilaksanakan hari ini merupakan gagasan kita bersama untuk mewujudkan pemilu yang damai aman dan nyaman. Dan menjaga netralitas dari TNI,Polri dan ASN.
Khusus di kodim 1622 Kami akan mendirikan Posko pengaduan bagi masyarakat dan bekerja sama dengan Pemda membentuk Pokja untuk menjaga netralitas Penyelenggara negara, terang Dandim.

Naskah Deklarasi damai dibacakan oleh ketua KPU, Maria Goreti Padu Keray dan diikuti semua partai politik peserta pemilu 2024 , Komisioner Bawaslu ,Tokoh Agama, Tokoh masyarakat, dan pejabat ASN di lingkup pemerintah kabupaten Alor.

Rangkaian deklarasi Damai ditandai dengan penandatanganan kesepakatan bersama oleh PJ bupati, Forkompinda, Partai Politik peserta pemilu, tokoh agama dan tokoh masyarakat.***