KALABAHI, metroalor.com- Tim SAR Gabungan menemukan dua nelayan Kaka – adik asal Alor yang pergi melaut pada jumad 2/2/24 di antara perairan Sika dan Tanjung Babi dalam keadaan selamat
Demikian prees release dari badan SAR Nasional kantor pencarian dan pertolongan maumere.
Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Supriyanto Ridwan selaku SMC (SAR Mission Coordinator). Kepada media mengatakan , Sekitar Pukul 16.00 Wita pada tanggal 3/2/24 setelah mendapat informasi dari keluarga, tim langsung melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian hingga pukul 18.00 Wita, dan sekitar Pukul 18.30 Wita, Tim SAR dapat informasi dari keluarga dua nelayan atas nama Muhammad Bakar (32 THN) dan adiknya Aditia (13) tahun telah kembali kerumah dalam keadaan selamat, setelah ditemukan oleh masyarakat di marataing yang saat itu kedua kakak adik tersebut sementara terdampar di perairan Alor Timur sekitar 25 Nautical Mile ke arah timur dari lokasi kejadian.
Selanjutnya kata Ridwan, Kedua korban dan perahunya ditarik oleh nelayan marataing menuju pantai Kokar Kecamatan Alor Barat Laut (Abal) dalam kondisi cukup lemas dan dehidrasi. Dua nelayan tiba di rumah keluarganya pada pukul 23.30 Wita, dan langsung diperiksa tim medis di kecamatan ABAL.
Untuk diketahui kedua nelayan tersebut berangkat melaut pada hari Jumat, 02/02/24, dini hari sekitar pukul 04.30 Wita menggunakan perahu fiber dari Pantai Kokar menuju perairan antara Pulau Sika dan Tanjung Babi, biasanya kedua korban tersebut kembali pada Pukul 18.00 Wita, tapi tak kunjung pulang kerumah, sehingga pihak keluarga berupaya mencari namun tidak mendapatkan titik terang dan membuahkan hasil sehingga mereka lapor kejadian tersebut ke Pos SAR Alor.***