KALABAHI, metroalor.com- Anggota DPRD Kabupaten Alor dari Fraksi Gerindra, Yohanis Atamai, mendesak Pemerintah Kabupaten Alor, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), agar segera perbaiki jembatan Tominuku yang menghubungkan Desa Welai Selatan dan Desa Tominuku, di Kecamatan Alor Tengah Utara (ATU).
Menurutnya, jembatan tersebut di kerjakan cuma dengan bentangan balok sehingga telah rusak parah sejak bencana Seroja pada tahun 2022, namun hingga kini belum diperbaiki . Kerusakan jembatan itu sangat mengganggu mobilitas masyarakat, sebab jembatan tersebut juga menjadi akses vital menuju Kecamatan Alor Selatan.
Demikian dikatakannya kepada wartwan di Kalabahi pada 4/11/24
“Jembatan ini telah rusak cukup lama dan hingga sekarang belum ada penanganan dari pemerintah, padahal kerusakan ini terjadi akibat bencana seroja. Untuk sementara masyarakat setempat berusaha memperbaiki secara swadaya, tapi tidak bertahan lama,” tandasnya.
Atamai juga menekankan pentingnya perbaikan jembatan tersebut, mengingat wilayah tersebut memiliki fasilitas penting seperti SMP, SMA, pasar, dan puskesmas. Selain itu, ada acara besar yang akan digelar di Desa Tominuku, yaitu syukuran Imam baru yang melibatkan ribuan orang, termasuk tamu dari luar Kabupaten Alor.
“Saya sudah menyampaikan hal ini di rapat DPRD dan berkoordinasi dengan pihak Dinas PUPR, namun hingga kini belum ada tindak lanjut.
Kami khawatir, jika jembatan ini tidak segera diperbaiki, mobilitas masyarakat akan terganggu, terutama dalam situasi darurat,” ujar Atamai .
Camat ATU, Sabdi Makanlehi, yang dikonfotmasi terpisah berharap Dinas PUPR dapat segera turun tangan untuk memperbaiki jembatan tersebut. Ia mengusulkan agar pemerintah kecamatan dan desa dapat berkoordinasi untuk mencari solusi jika perbaikan tidak segera dilakukan.
“Jika belum ada penanganan dari Dinas PUPR, kami siap berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan desa untuk mencari solusi agar jembatan ini bisa diperbaiki segera, terutama menjelang acara syukuran Imam yang akan melibatkan banyak orang,” ujar Camat Sabdi.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Alor, Cris Djahila, yang hendak dikonfirmasi mengenai hal ini, dilaporkan sedang berada di luar daerah dan belum memberikan tanggapan terkait perbaikan jembatan yang diminta.(wanka).
