Ekbis  

Bupati Minta OPD Segerah Buat Perencanaan Fisik Untuk TA 2022

Kalabahi , Bupati Alor Drs, Amon Djobo minta pada pada semua Organisasi perangkat daerah (OPD) di pemerintahan kabupaten Alor segerah yang menangani pembangunan fisik agar segerah buat perencanaannya untuk tahun anggaran(TA) 2022.
Hal ini disampaikan Bupati Djobo kepada media,usai mengikuti penutupan sidang dalam rangka penetapan anggaran pendapatan belanja daerah( APBD) kabupaten Alor tahun anggaran 2022 di gedung Darma wanita pada 23/12/21.
Menurut Bupati Djobo, sering terjadi penetapan APBD lebih cepat, namun pelaksanaan fisik dilapangan tentang pekerjaan sering terlambat.
Karena itu ,kata Bupati dua priode , setiap OPD Segerah buat dokumen perencanaan untuk dilelang. “Perencanaan teknik dan pengawasan harus dilelang sehingga masuk tahun 2022 tinggal jalan saja” kata Bupati Djobo.
Secara limit waktu penetapan lebih cepat tapi pelaksanaan lambat, maka semua perencaan sudah mulai dilelang Sekarang sehingga pelaksanaan dilapangan tidak sampai habis tahun anggaran semua pembangunan fisik sudah rampung.
Sementara untuk pembangunan gedung DPRD Alor dan pasar kadelang dengan sistim kontrak tunggal,menurut mantan kepala Bappeda Alor itu bahwa, jika tahap pertama sudah selesai, maka mulai dengan lelang tahap kedua. “Jadi belum tentu pemenang pertama ambil kerja lagi pada tahap kedua ini, karena ini lelang terbuka jadi siapa saja boleh ikut” ujar Bupati Djobo.
Dikatakannya, pengalaman dari dinas pendidikan menjadi tolak ukur untuk semua OPD yang menangani pekerjaan fisik. Sehingga semua ikuti ketentuan dan aturan yang berlaku.
Pembayaran harus dibayar sesuai dengan progres fisik dilapangan. Jangan bayar lebih atau kurang dari hasil progres. ” Minta maaf ,kepala dinas sebenarnya tidak makan uang atau korupsi ,tapi fungsi kuasa pengguna anggaran (KPA) sebagai pengendali dan pengawasan tidak jalan sehingga terjadi seperti ini” sebut Mantan camat Alor timur .
Maka Dia berharap kepada PPK maupun KPA di masing-masing OPD yang tangani fisik, jangan mengulang lagi dengan kejadian dari dinas pendidikan.
Pencapaian pembangunan fisik dan keuangan untuk tahun anggaran 2021 sampai tutup buku nanti, diperkirakan akan mencapai 96 persen, kata kepala badan keuangan dan aset daerah(BKAD) kabupaten Alor , Dewi P.Riwoe Odja yang mendampingi bupati ketika ditanya oleh wartawan .
Sementara, untuk dana pembinaan partai politik sudah diakomodir dalam APBD tahun anggaran 2022. “Suratnya saya sudah tanda tangan dan telah dikirim ke gubernur NTT. Kalau di setujui dengan nilai Rp4.500 /suara yang di bahas pada sidang DPRD maka pemerintah langsung eksekusi saja” tandas Bupati . ***