Kalabahi,metroalor.com-Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Alor mengecam keras perbuatan biadap yang dilakukan oleh oknum Pemerkosa dan Begal GOR Batunirwala pada 8 oktober 2022 sekitar pukul 22:30. Karena perbuatan tersebut telah menginjak harga diri dan martabat seorang perempuan.
Demikian diungkapan ketua HMI cabang Alor, Jamaludin Bain Demang ketika ditemui media ini pada 9/10/22 di kalabahi. Menurutnya,tragedi demi tragedi kemanusiaan yang memalukan telah menghiasi hari-hari kita sehingga telah menjadi momok yang menakutkan di tengah masyarakat di pulau yang dijuluki pulau Nusa kenari ini.
Sangat disayangkan karena kita baru saja lewati melaksanakan kegiatan exspo Alor ke XV dan Alor karnaval ke VIII, dimana upaya untuk mempertegas pesan pesan leluhur kita antara lain, berbudaya, beretika dan menjaga kehormatan masyarakat Alor dan menjadikan alor sebagai Epictrum peradaban. Namun Peradaban dan perubahan menuju kemajuan dari masyarakat Alor semakin jauh dari cita – cita untuk menjaga harkat dan martabat orang Alor di tanah seribu moko . Seolah-olah kita mengalami distorasi dikarenakan ulah dari oknum oknum yang tidak beretika, tandas Jamaludin.
Karena itu ,kata Jamaludin, mewakili teman teman HMI cabang alor menegaskan bahwa , haram hukumnya perempuan lawo tana (Alor) di permainkan.Maka kami minta Kepada Polres Alor agar segara menangkap pelaku kekerasan seksual dan pembegalan agar segerah ditangkap dan diproses serta diberikan hukuman yang setimpal atas Perbuatannya.
HMI Cabang Alor menduga perbuatan amorol dan ancaman pembunuhan masuk dalam Pasal berencana, sebab diduga kuat beberapa oknum biadab tersebut sudah merencanakan jauh sebelumnya sehingga telah menyiapkan senjata tajam(Sajam) untuk melakukan pembegalan dan dugaan pemerkosaan terhadap HP dan RP di GOR Batunirwala,depan kantor bupati Alor, kelurahan welai timur,kecamatan teluk mutiara, kabupaten Alor sekitar pukul 22:30 WITA.***