Kalabahi, metroalor.com– Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Alor AKBP, Ari Satmoko, SH, SIK, MM didampingi Kabag OPS Polres Alor AKP. Abdul Rahman Aba, SH, melarang seluruh masyarakat Kabupaten Alor, agar tidak merayakan pergantian tahun dengan pesta minuman keras (Miras) dan mengadakan pesta tutup tahun di pinggiran jalan.
Kapolres Satmoko yang ditemui media di ruang kerjanya pada 28/12/22, dengan tegas melarang masyarakat mengadakan pesta tutup tahun 2022 dan menyambut tahun baru di pinggir jalan.Apalagi sampai memutar musik yang kencang hingga mengganggu lingkungan sekitarnya . Selain itu, Ia juga melarang adanya konvoi dan kebut-kebutan motor dijalan dan pesta minuman keras.
Jika penegasan tersebut berpotensi mengganggu orang lain maka akan ditindak oleh polisi . Kita berharap perayaan malam pergantian tahun berjalan aman.
Polres Alor, kata Satmoko telah siapkan 126 orang personil untuk pengamanan malam pergantian tahun baru. Jumlah ini meningkat dari sebelumnya pada pengamanan perayaan Natal 25 Desember 2022,yang hanya sebanyak 101 orang.
” Nanti tanggal 31 Desember 2022 Pukul 15.00 Wita, akan diadakan apel kesiapan, dilanjutkan dengan patroli keliling ke pos masing-masing dengan personil yang akan kita atur.
Pos pengamanan yang sudah ada antara lain, pos terpadu di Stadion Mini kalabahi, pos PAM di Pasar Lipa dan dua pos pelayanan yang berada di Bandar udara Mali dan pelabuhan”, jelas Kapolres.
Untuk pengamanan, tambah Kapolres dibantu oleh beberapa stakeholder seperti TNI, Brimob, Pol PP, SAR, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan untuk malam pergantian tahun.
Berdasarkan evaluasi situasi keamanan dan ketertiban masyarakat selama perayaan Natal 25 Desember 2022 berjalan dengan aman.
Polres Alor menempatkan personil tambahan untuk pengamanan perayaan Natal di 16 titik di wilayah Kota Kalabahi dan sekitarnya.Dari sebelum perayaan, saat perayaan dan sesudah perayaan itu semua berjalan lancar tanpa ada gangguan keamanan dan ketertiban, ujar Satmoko.
Karena kondisi cuaca yang tidak normal maka Ia menghimbau kepada seluruh masyarakat di daerah ini untuk terus waspada dengan adanya cuaca ekstrim yang terjadi akhir-akhir ini .Seperti yang terjadi di Pulau Pantar kemarin, ada Banjir Rob. Karena itu bagi warga yang tinggal di pesisir pantai agar tetap waspada dan hati-hati, sebab keadaan cuaca tidak menentu.(wanka)