Berita  

Pj Bupati Alor Larang Para Kadis Gunakan Fasilitas Negara Untuk Kepentingan Politik

KALABAHI,metroalor.com, Aparatur sipil Negara
(ASN) diminta untuk menjaga netralitas dalam proses politik Pemilihan Umum untuk pemilihan Presiden/Wakil Presiden, Gubernur, Bupati serta Legislatif pada tahun 2024 .

Demikian ditegaskan Penjabat (Pj) Bupati Alor, Zeth Sony Libing, dalam sambutanya ketika memimpin Apel Perdana bersama jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Lingkup Pemerintah Kabupaten Alor, di halaman kantor bupati Alor pada 17/11/23.

”Undang-Undang sudah mengatur bahwa, Aparatur Sipil Negara tidak berafliasi Politik dengan Partai Politik atau kelompok – kelompok Politik tertentu. ASN harus netral. Karena itu saya minta kepada saudara-saudara semua harus netral . Jangan terlibat dengan berbagai aktivitas politik. Jika anda terlibat, dipastikan dipecat.

Jangan menyesal kalau UU menjerat anda dan membuat anda di berhentikan dari ASN. ASN hanya menjadi pemilih yang baik ketika proses politik itu dimulai. Pada saat pemilihan di Tempat Pemungutan Suara (TPS), tegas Libing.

Mantan kepala dinas pariwisata propinsi NTT tegaskan, sebagai Penjabat Bupati Alor, Ia ditugaskan pemerintah pusat untuk memimpin pemerintahan di Kabupaten Alor. Tugas-tugas tersebut antara lain, memimpin Penyelenggaraan Pemerintahan, Pelaksanaan Pembangunan dan Pelayanan kepada Masyarakat
Karena pelayanan pemerintahan tidak bisa berhenti, harus tetap berjalan secara continyu.

Selain itu kata Libing, menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara dalam proses politik Pemilihan Umum, Presiden/Wakil Presiden, Gubernur, Bupati serta Legislatif, pada pesta demokrasi yang akan datang. Maka ,Ia meminta ASN harus netral. Jangan terlibat dengan berbagai aktivitas Politik.

Mantan PJ bupati Manggarai ini memberikan kebebasan kepada kader ASN yang mau maju ikut dalam Pilkada. Tapi dengan catatan mengikuti aturan main yakni, harus berhenti dari ASN baru ikut proses Pilkada.
Selain itu, ia melarang juga pada para Kepala Dinas menggunakan fasiltas Negara untuk turun ke masyarakat dan mensosialisasikan diri untuk kepentingan politik. Jangan cari masalah!, tegasnya .

Dia minta pada ASN agar disiplin dalam bekerja, khususnya jam masuk dan pulang kantor harus sesuai aturan kepegawaian.
Penegakan disiplin menjadi perhatian serius Penjabat.

“Terimakasi banyak kawan-kawan sudah hadir untuk ikuti Apel Kesadaran hari ini. Saya minta para Kadis Kebudayaan, Peternakan, Kadis Pertanian dan Kadis Pangan untuk memperhatikan staf yang tidak mengikuti Apel hari ini”,
ujarnya.

Untuk diketahui, apel kesadaran yang di lakukan setiap bulan pada tanggal 17 diikuti oleh sekda Alor, Soni Alelang, Staf ahli bupati, para asisten dan seluruh pimpinan organisasi perangkat Daerah(OPD) kabupaten Alor dan seluruh staf dilingkup pemkab Alor. ***