Kalabahi,metroalor.com– Camat Alor barat daya (Abad) selatan, Soni Kaimat minta kepada Pejabat pembuat komitmen(PPK) dan kontraktor pelaksana untuk segerah selesaikan dua unit sekolah yakni, SD Inpres Laton di desa manatang dan SD negeri Bur’Al desa margeta, kecamatan abad selatan, kabupaten Alor.
Hal ini disampaikan camat Soni disela- sela rapat kordinasi pamong praja tingkat kabupaten Alor di aulah Isak Ismail pada 28/9/22. Menurutnya, kondisi kedua sekolah tersebut , belum dikerjakan . Apalagi wilayah abad selatan sudah mulai hujan, kami kuatir pekerjaan tidak bisa jalan karena hujan.
Selain itu kata Soni, gedung lama dari dua unit sekolah tersebut sudah dibongkar rata tanah, jadi sementara siswa – siswi dua sekolah itu belajar di gedung darurat yang di kerjakan komite dan pendukung sekolah.
” Kaka saya sangat prihatin lihat anak- anak belajar di rumah darurat ,kalau gedung baru belum kelar kemudian dorang mau sekolah dimana?. Karena yang namanya gedung darurat, kalau hujan – angin kami tidak bisa jamin keamananya. Makanya , saya harap PPK dan kontraktor jalankan tugas dan fungsi masing-masing agar gedung baru yang representatif bisa dipakai belajar. Artinya PPK pantau dan awasi pekerjaan dan kontraktor lebih aktif untuk kerja”, tandas Soni.
Mantan camat Mataru ini menambahkan, progres pekerjaan terakir yang dipantau dua minggu lalu ,baru fondasi dan sementara stok material baru ada sebahagian saja. Sebagai delegasi bupati untuk wilayah abad selatan ,Ia cuma minta pekerjaan pembangunan segerah di selesaikan sebelum musim hujan karena anak- anak mau gunakan gedung tersebut untuk kegiatan belajar.
“Terakir saya lihat dilokasi sebelum turun Kalabahi dua Minggu lalu, dua sekolah itu baru fondasi itupun belum secara baik. Sementara soal material warga desa siap namun belum ada pembicaraan selanjutnya soal harga” terangnya.***